Cuti melahirkan

Hooraayy....

Hari terakhir masuk kantor sebelum cuti melahirkan itu rasanya senang, sedih, dan deg2an. Akhirnya bisa puas2 di rmh sebelum lahiran. Udh bertekad kalau libur ini akan diisi dengan hal2 yang menyenangkan yang kata orang2 bakalan gak bisa dilakuin setelah melahirkan. Liburan niatnya memperbanyak jalan kaki supaya adek bayi segera masuk pinggul dan lancar nanti pas lahiran,  amiiiiiinnnn......  Liburan pengennya juga melunasi utang membaca buku2 dan majalah yang dibeli lalu ditumpuk, niatnya biar tambah ilmu mengenai kehamilan dan setelahnya. Semoga saja... 

Meja kantor udh lumayan rapi walaupun berkas2 masih byk yg amburadul di laci. Phuff.... Teman seruangan mulai galau krn ditinggal 3 bulan, yaiyalah cuma berdua, satu gak ada maka smua kerjaan akan di-handle sendiria. Hehehehe, sabar ya teman... ^-^

Hari terakhir ini ditutup dengan rapat pembahasan rpmk, Biasanya ogah2an klo rapat di hari jumat dan siang pulak, tapi skrg rasanya semangat, karena udah mau cuti. Hihihihihihihi....

Yang paling terasa adalah deg2annya. Mulai cuti berarti mulai harus waspada. Selama ini sih memang selalu waspada tapi skrg waspadanya mulai tahap akhir. Berarti dalam 1 bulan lagi akan lahir manusia baru, menjadi bagian dalam hidupku dan suami. Penasaran wajahnya mirip siapa,. elus-elus perut, adek bayi sehat-sehat ya kita... Masih selalu saja khawatir akan kesiapan mental saya, bisa gak ya saya dan suami menjadi orang tua yang baik. 

Apapun yang terjadi satu bulan kedepan, yang terpenting berusaha dan berdoa, Tuhan selalu memberikan yang terbaik kepada umat-Nya yang percaya dan berpasrah. :)

Mohon doanya ya teman2... :)

Selamat datang liburan....